PERBEDAAN EFEKTIFITAS PEMBELAJARAN ANTARA METODE KOOPERATIF MODEL NUMBERED HEADS TOGETHER (NHT) DENGAN MODEL EXAMPLES NON EXAMPLE TERHADAP PRESTASI BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN AKUNTANSI (Studi pada Siswa Kelas XI IPS 1 dan XI IPS 2 SMA Negeri 1 Kan
Lelly Arkhadia
Abstrak
ABSTRAK
Arkhadia, Lelly. 2010. Perbedaan Efektifitas Pembelajaran Antara Metode
Kooperatif Model Numbered Heads Together (NHT) Dengan Model
Examples Non Example Terhadap Pretasi Belajar Siswa Pada Mata
Pelajaran Akuntansi (Studi Pada Kelas XI IPS 1 dan Kelas XI IPS 2 SMA
Negeri 1 Kandat, Kediri). Skipsi, Jurusan Akuntansi, Program Studi
Pendidikan Akuntansi Fakultas Ekonomi Universitas Negeri Malang.
Pembimbing: (1) Sri Pujiningsih, S.E.,M.Si.,Ak., (2) Triadi Agung
Sudarto, S.E.,M.Si.,Ak.
Kata Kunci: perbedaan efektifitas pembelajaran, metode kooperatif, model
numbered heads together (NHT), model examples non example.
Pembelajaran kooperatif menurut adalah berbagai macam metode
pembelajaran di mana para siswa bekerja dalam kelompok-kelompok kecil untuk
saling membantu satu sama lainnya untuk saling mempelajari materi pelajaran.
Penelitian ini digunakan untuk mengetahui perbedaan efektifitas pembelajaran
antara menggunakan metode Numbered Heads Together dengan menggunakan
metode Example Non Example.
Pendekatan dalam penelitian ini menggunakan metode penelitian
kuantitatif Explanasi. Dalam penelitian ini bertujuan mencari perbedaan efektifitas
pembelajaran antara menggunakan metode Numbered Heads Together dengan
menggunakan metode Example Non Example. Penelitian ini mengunakan
instrumen berupa soal-soal pre test dan post test. Materi yang disampaikan dalam
enelitian ini yaitu siklus akuntansi. Penelitian ini dilaksanakan di SMA Negeri 1
Kandat, Kediri. Sampel yang diambil adalah kelas XI IPS 1 yang terdiri dari 36
siswa dan XI IPS 2 yang terdiri dari 36 siswa. Untuk kelas XI IPS 1 diberi
perlakuan dengan menggunakan model pembelajaran Numbered Heads Together,
sedangkan kelas XI IPS 2 diberi perlakuan menggunakan model Examples non
Example.
Hasil penelitian dari penggunaan dua metode pembelajaran kooperatif
model Numbered Heads Together dan model Examples non Example
menunjukkan bahwa model Number Heads Together lebih efektif daripada model
Examples non Example. Hal ini ditunjukkan dengan hasil rumusan regresi Y = -
63.505 + 0.676 X1 + 0.485 X2 + e. Dapat diartikan bahwa X1 mempunyai
pengaruh yang lebih besar daripada pengaruh yang diberikan oleh X2. Sehingga
hipotesis yang dirumuskan terbukti.
Berdasarkan hasil penelitian saran yang dapat diberikan oleh peneliti
adalah: (1) Bagi peneliti yang akan datang, topik yang digunakan dalam penelitian
harus setara, sehingga tujuan pembelajaran dapat tercapai dengan tepat. (2) Bagi
peneliti yang akan datang layaknya menggunakan pokok bahasan lain dan
instrument yang benar-benar mengukur aspek kognitif, afektif dan psikomotorik.
(3) Bagi Guru Akuntansi SMA Negeri 1 Kandat, sebaiknya dapat menggunakan
metode pembelajaran kooperatif dengan berbagai variasi modelnya dalam
pembelajaran akuntansi, terutama model Numbered Heads Together.
Arkhadia, Lelly. 2010. Perbedaan Efektifitas Pembelajaran Antara Metode
Kooperatif Model Numbered Heads Together (NHT) Dengan Model
Examples Non Example Terhadap Pretasi Belajar Siswa Pada Mata
Pelajaran Akuntansi (Studi Pada Kelas XI IPS 1 dan Kelas XI IPS 2 SMA
Negeri 1 Kandat, Kediri). Skipsi, Jurusan Akuntansi, Program Studi
Pendidikan Akuntansi Fakultas Ekonomi Universitas Negeri Malang.
Pembimbing: (1) Sri Pujiningsih, S.E.,M.Si.,Ak., (2) Triadi Agung
Sudarto, S.E.,M.Si.,Ak.
Kata Kunci: perbedaan efektifitas pembelajaran, metode kooperatif, model
numbered heads together (NHT), model examples non example.
Pembelajaran kooperatif menurut adalah berbagai macam metode
pembelajaran di mana para siswa bekerja dalam kelompok-kelompok kecil untuk
saling membantu satu sama lainnya untuk saling mempelajari materi pelajaran.
Penelitian ini digunakan untuk mengetahui perbedaan efektifitas pembelajaran
antara menggunakan metode Numbered Heads Together dengan menggunakan
metode Example Non Example.
Pendekatan dalam penelitian ini menggunakan metode penelitian
kuantitatif Explanasi. Dalam penelitian ini bertujuan mencari perbedaan efektifitas
pembelajaran antara menggunakan metode Numbered Heads Together dengan
menggunakan metode Example Non Example. Penelitian ini mengunakan
instrumen berupa soal-soal pre test dan post test. Materi yang disampaikan dalam
enelitian ini yaitu siklus akuntansi. Penelitian ini dilaksanakan di SMA Negeri 1
Kandat, Kediri. Sampel yang diambil adalah kelas XI IPS 1 yang terdiri dari 36
siswa dan XI IPS 2 yang terdiri dari 36 siswa. Untuk kelas XI IPS 1 diberi
perlakuan dengan menggunakan model pembelajaran Numbered Heads Together,
sedangkan kelas XI IPS 2 diberi perlakuan menggunakan model Examples non
Example.
Hasil penelitian dari penggunaan dua metode pembelajaran kooperatif
model Numbered Heads Together dan model Examples non Example
menunjukkan bahwa model Number Heads Together lebih efektif daripada model
Examples non Example. Hal ini ditunjukkan dengan hasil rumusan regresi Y = -
63.505 + 0.676 X1 + 0.485 X2 + e. Dapat diartikan bahwa X1 mempunyai
pengaruh yang lebih besar daripada pengaruh yang diberikan oleh X2. Sehingga
hipotesis yang dirumuskan terbukti.
Berdasarkan hasil penelitian saran yang dapat diberikan oleh peneliti
adalah: (1) Bagi peneliti yang akan datang, topik yang digunakan dalam penelitian
harus setara, sehingga tujuan pembelajaran dapat tercapai dengan tepat. (2) Bagi
peneliti yang akan datang layaknya menggunakan pokok bahasan lain dan
instrument yang benar-benar mengukur aspek kognitif, afektif dan psikomotorik.
(3) Bagi Guru Akuntansi SMA Negeri 1 Kandat, sebaiknya dapat menggunakan
metode pembelajaran kooperatif dengan berbagai variasi modelnya dalam
pembelajaran akuntansi, terutama model Numbered Heads Together.