PENGARUH RASIO SARI PEGAGAN DAN AIR TERHADAP KAPASITAS ANTIOKSIDAN DAN MUTU PERMEN JELLY PEGAGAN (Centella asiatica L.)
Abstrak
ABSTRAK
Pegagan merupakan salah satu tanaman yang berkhasiat untuk obat dan sering digunakan untuk pengobatan tradisional. Pegagan (Centella asiatica L.) yang banyak digunakan sebagai obat alami mengandung berbagai bahan aktif, kandungan bahan aktif itu adalah triterpenoid saponin. Bahan aktif triterpenoid saponin itu meliputi asiatikosida, centellosida, madekossida, asam asiatik dan komponen yang lain adalah minyak volatile, flavonoid, tannin, fitosterol, asam amino dan karbohidrat
Tujuan penelitian ini adalah untuk mendapatkan formula yang tepat, kandungan kapasitas antioksidan, kadar air, dan kadar abu pada permen jelly pegagan serta mutu hedonik dan tingkat kesukaan.
Rancangan penelitian yang digunakan adalah Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan dua kali pengulangan. Data analisis menggunakan ANOVA (Analysis of Variance). Jika terdapat perbedaan antar pelakuan, maka dilanjutkan dengan Duncan.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa kandungan kapasitas antioksidan tertinggi sebesar 86,742 ppm diperoleh dari permen jelly pegagan rasio 75% sari pegagan : 25% air, kadar air tertinggi sebesar 64,989 g/100g diperoleh dari permen jelly pegagan rasio 25% sari pegagan : 75% air, dan kadar abu tertinggi sebesar 0,1495g/100g diperoleh dari permen jelly pegagan rasio 75% sari pegagan : 25% air. Mutu hedonik rasa tertinggi diperoleh dari permen jelly pegagan rasio 25% sari pegagan : 75% air dengan skor 4,50 dengan penilaian agak manis-manis. Mutu hedonik kekenyalan tertinggi diperoleh dari permen jelly pegagan rasio 25% sari pegagan : 75% air dengan skor 4,56 dengan penilaian agak kenyal-kenyal. Tingkat kesukaan warna tertinggi diperoleh dari permen jelly pegagan rasio 25% sari pegagan : 75% air. Tingkat kesukaan rasa tertinggi diperoleh dari permen jelly pegagan rasio 25% sari pegagan : 75% air. Tingkat kesukaan kekenyalan tertinggi diperoleh dari permen jelly pegagan rasio 25% sari pegagan : 75% air.